3 Berdasarkan informasi tabel, topik yang sesuai untuk teks laporan percobaan tersebut adalah. Tuliskan bagian pembuka pidato persuasif yang sesuai dengan ilustrasi di atas! 43. Bacalah teks cerpen berikut dengan cermat! “Wah, apa isinya ini?” tanyanya dalam hati. Ipiin segera membuka bungkusan dengan hati-hati.
Menyunting teks iklan merupakan kegiatan memperbaik teks sebelum dipublikasikan agar dapat menghasilkan sebuah teks iklan yang baik dan menarik. Penyuntingan sangat penting karena akan menentukan kualitas teks iklan tersebut. Ada dua hal yang bisa dilakukan dalam penyuntingan, yaitu redaksional menyoal kebahasaan; ejaan, diksi, dan kalimat dan substansial menyoal isi dan data. Seorang penyunting yang baik tentunya tidak boleh mengubah substansi isi teks. Penyunting juga harus paham benar bagaimana ciri teks iklan yang baik. Tidak mungkin bisa memperbaiki teks orang lain jika tidak memahami seluk beluk teks tersebut. Dalam menyunting, lakukan perbaikan kesalahan yang terjadi pada teks serta membuat teks tersebut lebih menarik. Abstraksi merupakan kegiatan membuat ringkasan, intisari, atau garis besar suatu teks iklan. Mengabstraksi teks iklan adalah kegiatan meringkas teks eksplanasi dengan menuliskan garis besar teks tersebut dalam beberapa kalimat. Dalam membuat abtsraksi teks tersebut harus memperhatikan bagian-bagian penting dari suatu teks untuk disusun menjadi sebuah garis besar yang lengkap. Kegiatan abstraksi harus tetap mempertahankan setiap bagian-bagian dari teks atau bentuk tulisan lainnya. Sebuah teks dipilah dan dipangkas dengan mengambil bagian-bagian pokok dan membuang hal-hal yang bersifat tambahan atau tidak penting atau dengan kata lain menemukan pokok permasalahan sebuah tulisan, menyusun kembali dalam tulisan yang ringkas. Langkah-langkah membuat abstraksi teks iklan secara umum bisa saja berbeda antara lain sebagai berikut. Langkah pertama adalah membaca atau mengamati dengan cermat teks iklan yang akan diabstraksi, jika perlu lakukan secara berulang agar dapat benar-benar memahami teks tersebut. Kedua, catat pokok-pokok pikiran yang ada dalam teks eksplanasi tersebut. Ketiga, menyusun bagian-bagian penting pokok pikiran teks. Keempat, menuliskan kembali bagian-bagian penting tersebut menjadi paragraf abstraksi yang padu. Setelah abstraksi tersusun, lakukan perbaikan-perbaikan yang dianggap perlu sehingga abstraksi yang disusun sesuai dengan yang diharapkan. Sebelumnya telah melakukan proses penyuntingan teks iklan. Agar lebih memahami proses penyuntingan, perhatikan dengan teliti teks iklan berikut ini. Pada iklan di atas struktur teks adalah sebagai berikut. Struktur TeksTeks Orientasi4 Langkah Menangani Sampah Tubuh iklan1. Lihat, jika ada sampah, termasuk puntung rok*k sekaligus 2. Pungut sampah tersebut walaupun itu sampah dari orang lain 3. Bawa sampah tersebut kemanapun hingga menemukan tempat sampah 4. Buang sampah di tempat yang anda temui. Justifikasi- Kekurangan teks iklan tersebut adalah pada bagian justifikasi, sebaiknya pada bagian justifikasi disajikan manfaat membuang sampah yaitu menjadi bersih dan sehat. Kaidah Teks Iklan Menggunakan slogan yang berisi opini yang bisa menarik masyarakat untuk menggunakan melaksanakan yang ditawarkan dalam iklan tersebut. Pada contoh teks iklan sudah menggunakan slogan yaitu 4 Langkah Menangani Sampah Kalimat persuasif, kalimat ajakan yang dapat mengajak masyarakat untuk melaksanakan kegiatan yang ditawarkan. Lihat, Pungut, Bawa, dan Buang. Iklan yang baik dan menarik tentunya mendapat respon yang baik dari masyarakat, beberapa ciri iklan yang baik diantaranya adalah mempunyai sasaran yang jelas, mempunyai fokus atas hal yang ingin dikomunikasikan, mempunyai daya tarik tertentu, dan sajikan iklan dengan menarik. Setelah melihat iklan tersebut diharapkan masyarakat melaksanakan kegiatan membuang sampah dengan benar. Abstraksi 4 Langkah menangani sampah dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut. Pertama, lihat jika ada sampah di sekitar Anda. Kedua, bawa sampah tersebut walaupun itu bukan sampah Anda. Ketiga, bawa sampah tersebut hingga menemukan tempat sampah. Keempat, buang sampah pada tempatnya. Carilah teks iklan tentang produk yang menjadi kebutuhan pokok masyarakat. Kalian bisa memanfaatkan bahan teks dari internet, majalah, koran, buku, jurnal. Apabila teks yang kalian dapatkan itu belum ideal dalam hal penjelasan dan dalam hal ciri-ciri kebahasaannya, betulkanlah teks itu agar teks itu mudah dipahami oleh pembacanya! GambarStruktur TeksKalimat OrientasiMembayar Pajak Tubuh iklanbukti cinta tanah air Justifikasitidak ada sebaiknya Bangun Negeri dengan Pajak Tujuan pajak tidaklah terlepas dari tujuan utama Negara yaitu untuk mensejahterakan seluruh masyarakat daerah disuatu negara
SemantikGeneratif. Konsep-konsep yang terkenal dalam aliran ini adalah: (1) kompetensi (competence), yaitu kemampuan atau pengetahuan bahasa yang dipahami itu dalam komunikasi: (3) struktur luar, yaitu unsur bahasa berupa kata atau kalimat yang seperti terdengar: dan (4) struktur dalam, yaitu makna yang berada dalam struktur luar.
wandiradira wandiradira B. Indonesia Sekolah Menengah Pertama terjawab Berdasarkan bagian-bagian pentingnya, tuliskan abstraksi untuk tersebut!1. Secara berdiskusi, ceritakan kembali isi iklan-iklan berikut!Penceritaan KembaliIklanBukan Untuk MenangAtau kalahMEMILIR adalah sebuah keberaniansumber kkk Iklan Iklan Agnesliranaomi12345 Agnesliranaomi12345 JawabanPenjelasanIkalan" Bukan untuk menabg atau kalah" Penceritaan kembali" Jangan takut untuk memilih calon pemimpin" Iklan Iklan Pertanyaan baru di B. Indonesia 4. Struktur pertama dalam teks ulasan adalah .... C. evaluasi d. rangkuman a. orientasi b. tafsiran b. C. tolongin kak pelissssssss tolongin kak pelissssssss 1. Cermati teks berita berikut! Gerhana matahari hibrid akan muncul pada 20 April 2023 mendatang. Pengunjung bisa mengamati fenomena langit tersebut d … alam Festival Taman Langit yang digelar Pemerintah Kabupaten Sabu Raijua NTT, bekerja sama dengan Institut Teknologi Bandung ITB. Gerhana Matahari hibrid adalah peristiwa gerhana matahari yang tampak sebagai gerhana matahari total di sebagian wilayah bumi, tetapi juga tampak sebagai gerhana Matahari cincin di sebagian wilayah lainnya. Artinya, tidak hanya menarik dan langka, fenomena ini juga terjadi secara global. Wilayah Saby Raijua dipilih karena udana dan langitnya paling bersih sehingga masyarakat dapat menyaksikan gerhana hybrid. dengan jelas. Tuliskan unsur-unsur berita pada kutipan teks berita tersebut! 2. Tulislah paragraf singkat berdasarkan pokok- Berapa jumlah suku kata baris sekolah tanpa mencari ilmu luruskan niat iktikadmu belajar tekun selalu agar baik masa depanmu Sebelumnya Berikutnya Iklan
HertaA. Murphy dan Herbert W. Hildebrandt dalam bukunya “Effective Busines Communications” memberikan definisi tentang laporan bisnis (busines report) sebagai suatu laporan yang memiliki sifat netral, tidak memihak, memiliki tujuan yang jelas dan rencana penyajian fakta kepada seorang atau lebih untuk tujuan bisnis tertentu.
1Bahasa I ndonesia • Kelas VIII SMP/M Ts SMP/MTs KELAS VIII KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA 2017 23Hak Cipta © 2017 pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Dilindungi Undang-Undang Disklaimer Buku ini merupakan buku siswa yang dipersiapkan Pemerintah dalam rangka implementasi Kurikulum 2013. Buku siswa ini disusun dan ditelaah oleh berbagai pihak di bawah koordinasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, dan dipergunakan dalam tahap awal penerapan Kurikulum 2013. Buku ini merupakan “dokumen hidup” yang senantiasa diperbaiki, diperbaharui, dan dimutakhirkan sesuai dengan dinamika kebutuhan dan perubahan zaman. Masukan dari berbagai kalangan yang dialamatkan kepada penulis dan laman atau melalui email buku diharapkan dapat meningkatkan kualitas buku ini. Katalog Dalam Terbitan KDT Indonesia. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Bahasa Indonesia/ Kementerian Pendidikan dan . Edisi Revisi Jakarta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2017. vi, 282 hlm. ilus. ; 25 cm. Untuk SMP/MTs Kelas VIII ISBN 978-602-282-968-3 jilid lengkap ISBN 978-602-282-970-6 jilid 2 1. Bahasa Indonesia - Studi dan Pengajaran I. Judul II. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 410 Penulis E. Kosasih. Penelaah Muhammad Rapi Tang, Dwi Purnanto, Liliana Muliastuti. Pereview Guru Cut Nilawati. Penyelia Penerbitan Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud. Cetakan Ke-1, 2014 ISBN 978-602-1530-84-9 jilid 2 Cetakan Ke-2, 2017 Edisi Revisi 4KATA PENGANTAR Buku teks mata pelajaran Bahasa Indonesia ditulis dengan tujuan agar para siswa memiliki kompetensi berbahasa Indonesia untuk berbagai keperluan sebagai kegiatan sosial. Kegiatan yang dirancang dalam buku diharapkan dapat membantu siswa mengembangkan kompetensi berbahasa yang dibutuhkan dalam kehidupan yang sesungguhnya. Konsep utama pengembangan buku teks adalah berbasis genre. Genre dimaknai sebagai kegiatan sosial yang memiliki jenis yang berbeda sesuai dengan tujuan kegiatan sosial dan tujuan komunikatifnya. Setiap jenis genre memiliki kekhasan cara pengungkapan struktur retorika teks dan kekhasan unsur kebahasaan. Inilah cara pandang baru tentang bahasa. Jika Kurikulum 2006 menekankan pendekatan komunikatif, Kurikulum 2013 justru menajamkan efek komunikasi dan dampak fungsi sosialnya. Pada Kurikulum 2006 siswa diajarkan menulis surat dengan format standar yang tidak menekankan isi surat. Pada Kurikulum 2013, surat yang ditulis siswa harus berdampak sosial, seperti mampu menunjukkan kepribadian dalam surat lamaran kerja dan atau surat untuk meyakinkan orang lain. Bahasa dan isi menjadi dua hal yang saling menunjang. Ini sejalan dengan perkembangan teori pengajaran bahasa di Eropa dan Amerika, yaitu Content Language Integrated Learning CLIL. CLIL menonjolkan empat unsur penting sebagai penajaman pengertian kompetensi berbahasa, yaitu isi content, bahasa/komunikasi communication, kognisi cognition, dan budaya culture. Setiap bab dalam buku ini dikembangkan dengan mengacu kepada konsep teoretis yang mendasari Kurikulum 2013, yaitu pembelajaran berbasis genre dan CLIL content language integrated learning. Silabus buku teks dikembangkan berdasarkan pengembangan silabus berbasis genre dan pedagogi genre. Setiap bab buku teks ini mencakup tiga hal, yaitu penjelasan tentang teks tujuan, struktur retorika, kebahasaan dan lokasi sosial, model teks dan telaah model teks, serta latihan dan tugas, termasuk tugas pengembangan kompetensi. Buku teks Bahasa Indonesia terdiri atas Buku Guru dan Buku Siswa. Buku Siswa berisi penjabaran Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar KI dan KD untuk dipelajari siswa. Buku Guru berisi panduan pembelajaran bahasa Indonesia secara umum dan teknik menggunakan buku siswa. 5DAfTAR IsI Kata Pengantar Datar Isi BAB 1 Berita Seputar Indonesia A. Menentukan Unsur-Unsur Berita 1. Unsur-Unsur Berita ... 3 B. Meringkas dan Menyimpulkan Berita 1. Ringkasan Berita ... 6 2. Penyimpulan Isi Berita ... 8 3. Tanggapan terhadap Isi Berita ... 10 C. Menemukan Struktur dan Kaidah Berita 1. Struktur Berita ... 12 2. Kaidah-Kaidah Kebahasaan ... 15 D. Menyampaikan Informasi dalam Bentuk Berita ... 18 1. Pentingnya Berita ... 19 2. Penyampaian Berita ... 19 3. Penyuntingan Berita ... 22 Aku Bisa ... 25 BAB 2 Iklan, Sarana Komunikasi A. Menentukan Unsur-Unsur Iklan, Slogan, dan Poster 1. Pengertian dan Fungsi Iklan, Slogan, dan Poster ... 28 2. Unsur-Unsur Iklan, Slogan, dan Poster ... 31 B. Menyimpulkan Pesan dan Informasi dalam Iklan ... 34 1. Unsur-Unsur Pembentuk Iklan ... 34 2. Penyimpulan Maksud Suatu Iklan ... 36 3. Menceritakan Kembali Teks Iklan ... 39 C. Menelaah Pola, Struktur, dan Kaidah Kebahasaan Iklan ... 42 1. Pola-Pola Penyajian Iklan ... 42 2. Struktur Teks Iklan ... 47 3. Kaidah Kebahasaan Teks Iklan ... 48 D. Menulis Iklan 1. Langkah-Langkah Penulisan ... 53 2. Penyuntingan Iklan ... 55 Aku Bisa ... 57 BAB 3 Mengenali Unsur-Unsur Teks Eksposisi A. Mengenali Unsur-Unsur Teks Eksposisi... 60 1. Gagasan dan Fakta dalam Teks Eksposisi ... 60 2. Pola-Pola Pengembangan Teks Eksposisi ... 64 B. Menyimpulkan Isi Teks Eksposisi 1. Gagasan Umum dan Gagasan Khusus ... 67 2. Jenis-Jenis Paragraf Berdasarkan Gagasan Utamanya ... 72 C. Menelaah Struktur dan Kaidah Teks Eksposisi 1. Struktur Teks Eksposisi ... 75 62. Kegiatan Penyuntingan ... 87 Aku Bisa ... 89 BAB 4 Indahnya Berpuisi A. Menemukan Unsur-Unsur Pembentuk Puisi 1. Pengertian Puisi ... 92 2. Unsur-Unsur Puisi ... 94 B. Menyimpulkan Isi Puisi 1. Isi Puisi ...102 2. Jenis-Jenis Puisi ...105 C. Memilah Unsur-Unsur Pembangun Puisi ...111 D. Mari Berpuisi 1. Menulis Puisi ...115 2. Pembacaan Puisi ...118 3. Bermusikalisasi Puisi...123 Aku Bisa ...125 BAB 5 Urutan Cerita Menarik dalam Eksplanasi A. Menentukan Ciri-Ciri Teks Eksplanasi 1. Pengertian Teks Eksplanasi ...128 2. Ciri-Ciri Teks Eksplanasi ...130 B. Meringkas Teks Ekspanasi 1. Menenentukan Gagasan Umum Teks Eksplanasi ...133 2. Langkah-Langkah Meringkas Teks Eksplanasi ...134 C. Menelaah Isi, Struktur, dan Kaidah Teks Eksplanasi 1. Isi Teks Ekspalansi ...136 2. Struktur Teks Eksplanasi ...138 3. Kaidah Kebahasaan Teks Eksplanasi ...144 D. Menulis Teks Eksplanasi 1. Pola-Pola Pengembangan Teks Eksplanasi ...148 2. Langkah-Langkah Menulis Teks Eksplanasi ...150 Aku Bisa ...152 BAB 6 Ulasan tentang Karya Kita A. Menunjukkan Ciri-Ciri Ulasan 1. Pengertian Ulasan ...154 B. Menjelaskan Kembali Teks Ulasan 1. Maksud Suatu Teks Ulasan ...159 2. Kekurangan dan Kelebihan Teks Ulasan ...163 C. Menelaah Struktur dan Kaidah Ulasan 1. Stuktur Ulasan ...166 2. Kaidah Kebahasaan Teks Ulasan ...168 D. Menyusun Teks Ulasan 1. Langkah-Langkah Penyusunan ...171 2. Penuangan Catatan ke dalam Teks Ulasan yang Lengkap ...172 Aku Bisa ...174 72. Ajakan dalam Teks Persuasif ...179 B. Menyimpulkan Isi Teks Persuasif 1. Simpulan Isi Teks Persuasif ...182 2. Langkah-langkah Penyimpulan Teks Persuatif ...184 C. Menelaah Struktur dan Kaidah Kebahasaan Teks Persuasi 1. Struktur Teks Persuasi ...186 2. Kaidah Kebahasaan Teks Persuasi ...189 D. Menulis Teks Persuasif 1. Penyiapan Bujukan, Ajakan ...192 2. Memperhatikan Struktur dan Kaidah Teks Persuasi ...194 Aku Bisa ...197 BAB 8 Drama-Drama Kehidupan A. Mendalami Unsur-Unsur Drama 1. Karakteristik Drama ...200 2. Unsur-Unsur Drama ...205 B. Menafsirkan Kembali Isi Drama 1. Ada Drama dalam “Tayangan” Sehari-hari ...207 2. Tanggapan untuk Pementasan Drama ...209 C. Menelaah Struktur dan Kaidah Drama 1. Struktur Drama ...213 2. Kaidah Kebahasaan Drama ...218 D. Menulis Drama 1. Teks Drama dari Karya yang Sudah Ada ...222 2. Naskah Drama dengan Orisinalitas Ide ...229 3. Pementasan Karya Sendiri ...230 Aku Bisa ...231 BAB 9 Kembangkan Kegemaran Membaca A. Menggali Informasi dalam Buku Fiksi dan Noniksi 1. Keragaman Informasi dalam Buku Fiksi dan Noniksi ...234 2. Informasi Buku Melalui Indeks ...236 3. Catatan tentang Isi Buku ...239 B. Menyajikan Peta Konsep dalam Isi Buku Fiksi/Noniksi 1. Peta Konsep Isi Buku ...240 2. Teknik Membaca untuk Menemukan Isi Buku ...243 C. Menelaah Unsur-Unsur Penting dalam Buku Fiksi dan Noniksi 1. Ungkapan Sebagai Unsur Kebahasaan dalam Buku Fiksi ...245 2. Unsur-Unsur Menarik Lainnya dalam Buku Fiksi ...247 D. Menyajikan Hasil Bacaan dalam Forum Diskusi 1. Daya Tarik Bacaan ...255 2. Berdiskusi tentang Isi Buku ...257 Aku Bisa ...264 Glosarium ...265 Indeks ...268 Datar Pustaka ...270 8Berita Seputar Indonesia Sumber Pada era sekarang berita menjadi "menu" utama dalam deretan makanan harian "empat sehat lima sempurna". Tiada hari tanpa berita. Dari waktu ke waktu, detik demi detik, berita datang silih berganti. Beragam informasi terus berhamburan memenuhi ruang kehidupan kita setiap harinya. Dengan banyaknya sajian berita, baik melalui media cetak maupun elektronik, kita harus bisa memanfaatkannya dengan baik. Pemahaman terhadap struktur dan kaidah teks berita memudahkan kita dalam mengolahnya menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat. Berita-berita tersebut berperan sebagai sumber ilmu pengetahuan dan penambah wawasan. Ada pepatah, seseorang yang menguasai berita informasi, dialah yang akan menguasai dunia. 9A. Menentukan Unsur-Unsur Berita Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan mampu 1. menjelaskan pengertian berita; 2. mengidentiikasi unsur-unsur teks berita yang kamu dengar dan kamu baca. Kegiatan 1. Yang dimaksud dengan berita adalah . . . . 2. Kegunaan berita bagi pelajar . . . . 3. Sumber-sumber informasi lisan meliputi . . . . 4. Kelebihan informasi yang disampaikan melalui televisi dibandingkan dengan radio adalah . . . . 5. Macam-macam informasi yang disampaikan melalui radio/televisi mencakup . . . . Mintalah seorang teman untuk membacakan berita berikut! Dengarkan berita berikut dengan baik! Sepuluh hari menjelang Lebaran, Sabtu 15/11, Pelabuhan Penyeberangan Merak mulai dipadati truk. Truk-truk tersebut mengangkut barang nonsembilan bahan pokok non sembako. Tingginya arus truk dalam dua hari terakhir berkaitan dengan adanya larangan melintas bagi truk nonsembilan bahan pokok non sembako pada tanggal 21–25 November. Larangan tersebut berlaku bagi truk bersumbu lebih dari dua. Truk gandengan, truk tempelan, dan truk kontainer. 10Berdikusilah dengan tiga sampai empat orang temanmu. Diskusikan isi yang disampaikan dalam berita tersebut. Laporkan hasil di depan kelompok lain. Bagaimana tanggapan kelompok lain dengan laporan diskusi kelompokmu itu? 1. Unsur-Unsur Berita Perhatikan kembali teks tentang peristiwa menjelang Lebaran pada bagian sebelumnya. Teks tersebut ternyata memiliki unsur-unsur sebagai berikut. Pertanyaan Unsur-Unsur Berita 1. Peristiwa apa yang terjadi? 2. Siapa yang mengalami peristiwa itu? 3. Di mana peristiwa itu terjadi? 4. Kapan peristiwa itu terjadi? 5. Mengapa peristiwa itu terjadi? 6. Bagaimana proses terjadinya peristiwa? Padatnya Pelabuhan Merak. Truk-truk pengangkut barang nonsembako. Di Pelabuhan Penyeberangan Merak. Sepuluh hari menjelang Lebaran, Sabtu, 15/11. Adanya larangan melintas bagi truk nonsembako pada 21–25 November Proses tersebut menyebabkan antrean truk di pintu masuk kapal. 11Kegiatan A. Manakah berita yang mengandung informasi di bidang pendidikan? No. Contoh Informasi Ya / Bukan Alasan 1. Peralatan praktikum sekolah itu ada yang mencuri tadi malam. 2. Penyelenggarakan lomba menulis cerpen oleh dinas kabupaten pada awal bulan depan. 3. Bapak kepala sekolah kami baru saja menghadiri undangan pernikahan keluarganya di balai kelurahan. 4. Bahan bangunan untuk pendirian sekolah itu berasal dari kabupaten lain. 5. Seminar bahaya narkoba sering diselenggarakan di sekolah-sekolah akhir-akhir ini. B. Berdasarkan isinya, apa topik berita-berita di bawah ini peristiwa alam 12No. Contoh Informasi Jenis A S P 1. Telah terjadi gempa susulan di Dompu, Nusa Tenggara Barat. 2. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pengantaran, Jawa Barat membuka lomba membaca puisi tingkat SMP. 3. Menteri Tenaga Kerja dua hari yang lalu mengunjungi lokasi terjadinya demonstrasi para buruh di depan pabrik tekstil Aria Raga, Kota Jambi. 4. Konlik Palestina–Israel menjadi bahasa utama pada seminar para menteri luar negeri di Bali kemarin. 5. Siti Albarqah memenangi lomba menulis cerpen antarpelajar se-Kalimantan Barat. C. 1. Bacalah berita yang pernah kamu baca dengan baik! 2. Temukan unsur-unsur berita tersebut secara berdiskusi! 3. Gunakanlah keenam pertanyaan seperti itu untuk menemukan unsur berita itu! Judul Berita …. Unsur-Unsur Berita Apa Siapa Di mana Kapan Mengapa Bagaimana 13Tugas Individu 1. Baca atau dengarkan sekurang-kurangnya lima berita dari media cetak atau elektronik! 2. Catatlah sumber, tanggal pemberitaan, dan isi pokok berita-berita tersebut! 3. Sajikan hasil kegiatamu itu dalam format laporan berikut. No. Topik Berita Sumber Tanggal Isi Pokok 1. 2. 3. 4. 5. B. Meringkas dan Menyimpulkan Berita Setelah mempelajari materi, kamu diharapkan mampu 1. Meringkas pokok-pokok isi berita yang dibaca dan didengar 2. Menyimpulkan pokok-pokok isi berita yang dibaca dan didengar 3. Memberikan tanggapan berdasarkan berita yang dibaca dan didengar. 1. Ringkasan Berita Perhatikan kembali cuplikan teks berikut! Pelabuhan Merak dipadati oleh truk-truk pengangkut barang nonsembako pada sepuluh hari menjelang Lebaran, Sabtu 15/11. Kondisi tersebut disebabkan adanya larangan melintas bagi truk nonsembako pada tanggal 21–25 November. 14sebelumnya. Teks tersebut disusun berdasarkan unsur-unsur pokoknya. Sebagaimana yang telah kita ketahui bahwa unsur-unsur berita dapat kita pahami dengan cara mengajukan enam pertanyaan apa, siapa, kapan, di mana, bagaimana, dan mengapa. Keenam kata tanya itulah yang dapat memadu kita di dalam menemukan unsur-unsur berita tersebut. Pentingnya mengetahui unsur-unsur berita itu akan memudahkan saat meringkas berita. Mendengarkan/ A. 1. Lakukanlah silang baca dengan salah seorang teman untuk saling memberikan penilaian terhadap ringkasanmu itu! 2. Berikanlah penilaian terhadap ringkasan tersebut dengan menggunakan rubrik seperti berikut! Judul ringkasan …. Penulis …. Rubrik Penilaian Aspek Penilaian Bobot Skor 1—4 Nilai a. Kesesuaian dengan teks sumber 25 b. Kepaduan isi tulisan 20 c. Keefektifan kalimat 20 d. Kebakuan pemilihan kata 15 e. Ketepatan ejaan/tanda baca 20 152. Penyimpulan Isi Berita Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut! a. Berita tersebut menyampaikan informasi tentang padatnya Pelabuhan Merak oleh truk-truk pengangkut barang nonsembako pada sepuluh hari menjelang Lebaran. b. Berita tersebut menginformasikan pengenalan pusat kebudayaan AS di Indonesia oleh Kedutaan Besar Amerika Serikat. Pengenalan dilaksanakan di pusat perbelanjaan Paciic Place di bilangan Senayan, Jakarta Selatan. Pernyataan-pernyataan tersebut merupakan contoh kesimpulan atas suatu informasi. Adapun yang dimaksud dengan kesimpulan adalah kata-kata akhir dari suatu uraian. Di dalam kesimpulan harus memuat unsur-unsur berita dengan rumusan lebih ringkas. Dengan demikian, kesimpulan tentang isi berita harus memanfaatkan ringkasan kita sebelumnya terhadap pokok-pokok informasi. Pokok-pokok informasi tersebut dengan berpatokan pada rumus ADIKSIMBA. Apa Siapa, di mana, kapan Mengapa, bagaimana Kesimpulan sebuah berita Kegiatan A. 1. Rumuskanlah simpulan berita yang telah kamu dengarkan pada 16Sajikanlah dalam format seperti berikut. Topik/Judul Sumber Isi/Unsur-Unsur Berita Kesimpulan 1. …. …. 2. .… …. 2. Bacakankan kesimpulan itu di depan teman-temanmu. Kemudian, mintalah mereka untuk memberikan tanggapan berdasarkan kelogisan atau kesesuaiannya dengan informasi awal. Nama Penanggap Isi Tanggapan a. …. b. …. c. dst. B. 1. Mintalah salah seorang teman untuk membacakan berita yang pernah kamu baca sebelumnya! 2. Manakah kesimpulan berikut yang sesuai dengan informasi dalam berita tersebut? a. Hujan di Ibu Kota menjadi penyebab banjir di sebagian wilayah Jakarta. b. Kali Ciliwung bisa menampung curah hujan di sebagian besar wilayah Jakarta. c. Jakarta merupakan wilayah yang memiliki curah hujan tertinggi di Indonesia. d. Perlu ada kesadaran dari seluruh warga Jakarta di dalam menanggulangi banjir di wilayahnya. 173. Tanggapan terhadap Isi Berita Perhatikanlah pernyataan-pernyataan di bawah ini! a. Saya kira informasi yang disampaikan berita itu cukup akurat karena isinya tidak jauh berbeda dengan informasi-informasi yang disampaikan sumber berita lain. b. Informasi yang disampaikan berita tadi malam masih diragukan kebenarannya. Setelah saya cross check dengan berita dari sumber lainnya ada yang berbeda, terutama di dalam penyampaian informasi jumlah korban. Jumlah korban tidak sebanyak dengan yang diinformasikan dalam berita itu. c. Bahasa yang disampaikan berita itu cukup jelas. Sebagai pendengar, mudah untuk memahami informasi yang disampaikan penyampai berita. Ketiga contoh pernyataan tersebut sebagai tanggapan terhadap isi berita. Adapun yang dimaksud dengan tanggapan adalah sambutan terhadap suatu ucapan. Isinya bisa berupa kritik atau komentar. Berkaitan dengan pemberitaan, aspek yang ditanggapi bisa berkenaan dengan isi beritanya itu sendiri dan kebahasaannya. Contoh a dan b merupakan tanggapan berkaitan dengan isi dan struktur berita. Contoh c berkaitan dengan aspek bahasanya. Isi/Struktur Kebenaran Kelengkapan Penggunaan 18Kegiatan A. Manakah contoh tanggapan yang berkaitan dengan isi suatu pemberitaan? Bubuhkanlah dengan tanda centang ✓ 1. Informasi yang disampaikan berita itu berbelit-belit. Banyak pengulangan kata yang menyebabkan pendengar bingung. .... 2. Isi pemberitaan itu sudah diberitakan oleh stasiun televisi lainnya. Jadi, isi berita tidak ada yang baru dan layak saya simak lagi. .... 3. Berita itu hanya menginformasikan peristiwa negatif. Seolah-olah dunia horor dan menakutkan. Apa tidak ada informasi lain yang membuat dunia menjadi lebih indah? .... 4. Saya kira berita itu tidak pantas disimak oleh kalangan anak-anak karena banyak ungkapan kasar dan vulgar. .... 5. Kalau disampaikan dengan ungkapan yang sederhana saya kira informasi yang disampaikan tadi malam akan mudah diikuti oleh setiap kalangan. Hanya dipahami oleh kalangan intelektual. .... B. 1. Perhatikan kembali berita yang pernah kamu baca! 2. Manakah pernyataan-pernyataan di bawah ini yang merupakan tanggapan atas informasi dalam berita tersebut? Bubuhkanlah dengan tanda centang pada penyataan berikut!✓ a. Informasi yang disampaikan itu sangat menyentuh. Informasi berkaitan dengan masalah pendidikan di Indonesia. Semoga masalah tersebut tidak terjadi di sekolah saya. .... b. Pemberitaan semacam itu sangat baik. Pemberitaan tersebut bisa menjadi perhatian pemerintah atas berbagai persoalan pendidikan yang terjadi di Indonesia. .... c. Sekolah-sekolah itu memang tidak jauh dari tempat tinggal saya. Hanya saja sudah beberapa tahun lamanya saya tidak pernah berkunjung ke tempat itu lagi. .... 19e. Bahasa yang disampaikan dalam tulisan itu berbelit-belit. Berita banyak istilah pendidikan yang tidak bisa dipahami. Penulis artikel itu tampaknya belum bisa memahami tingkat pengetahuan para pembacanya. .... Tugas individu Simaklah sebuah berita televisi/radio berkenaan dengan peristiwa alam yang terjadi di daerahmu. Catatlah pokok-pokok informasinya. Kemudian, tulislah tanggapan Anda berkenaan dengan informasi tersebut, baik itu berkenaan dengan isi/struktur maupun penggunaan bahasanya. Sajikanlah laporan kegiatanmu dalam format berikut! Nama stasiun televisi/radio ….. Nama acara ….. Tanggal ….. Jam siaran ….. 1. Isi pokok informasi .…. 2. Tanggapan .…. C. Menemukan Struktur dan Kaidah Berita Setelah mempelajari materi ini, diharapkan kamu mampu menentukan struktur dan kebahasaan teks berita yang kamu dengar dan kamu baca. 1. Struktur Berita Perhatikan kembali teks-teks berita pada bagian sebelumnya ataupun teks berita lain yang telah kamu simak/baca dari sumber lain. Berdasarkan struktur atau susunannya, teks-teks tersebut dapat kita kelompokkan ke dalam dua bagian, yakni berupa informasi yang penting dan informasi yang tidak penting. 20 a. Apa what peristiwanya? b. Siapa who yang mengalami peristiwa itu? c. Di mana where terjadinya peristiwa itu? d. Kapan when terjadinya peristiwa itu? e. Mengapa why peristiwa itu terjadi? f. Bagaimana how proses peristiwanya? Keenam pertanyaan itu lazim ditempatkan di bagian awal pemberitaan yang kemudian sering disebut sebagai unsur-unsur berita. Bagian ini disimpan pada bagian kepala berita lead dan tubuh berita. Adapun susunan dari unsur-unsur berita itu bisa variatif, misalnya ada yang didahului dengan penyajian "apa", ada pula yang diawali dengan "kapan". Pertanyaan "bagaimana" biasanya ditempatkan pada bagian badan berita. Informasi yang kurang penting yang lazim disebut pula uraian atau ekor berita. Bagian ekor berada setelah kepala atau tubuh berita. Perhatikan, berita tentang letusan Gunung Slamet. Ekor berita yang dimaksudkan berupa sejarah letusan Gunung Slamet serta informasi tentang banyak letusan. Bagian ini tidak memiliki kaitan langsung dengan judul beritanya. Apa siapa Di mana Kapan Mengapa Bagaimana Kata tanya untuk pokok-pokok 21Dengan struktur penyajian yang semacam itulah, susunan informasi di dalam suatu pemberitaan tersaji dalam pola piramida terbalik. Bagian awal merupakan bagian pokok dan semakin ke bawah berita itu merupakan perincian-perinciannya yang sifatnya cenderung tidak penting. Judul Berita …. Dengan struktur penyajian informasi seperti itu, segi kepentingan suatu informasi semakin ke bawah semakin berkurang. Sebaliknya, informasi Ekor Tubuh Berita Kepala Berita Lead yang paling penting terletak pada bagian atas. Oleh karena itu, jika kita tidak cukup waktu untuk mendengarkan keseluruhan informasi, dengan hanya memperhatikan bagian awalnya, kita telah cukup mendapatkan informasi pokok yang merangkum keseluruhan isi berita. Kegiatan 1. Perhatikan kembali berita tentang berita yang telah kamu baca! 2. Temukanlah bagian kepala, tubuh, dan ekor berita secara berkelompok! 22Judul Berita …. Struktur Berita Bagian-Bagian Berita Paragraf ke- Paparan Isi 1. Kepala 2. Tubuh 3. Ekor 2. Kaidah-Kaidah Kebahasaan Perhatikan kembali teks-teks berita yang telah kamu baca atau kamu simak sebelumnya. Tampak bahwa teks-teks tersebut dibentuk oleh kata dan sejumlah kalimat. Di dalam teks berita, kata-kata dan kalimat-kalimat itu ternyata memiliki kaidah atau aturan tersendiri. Kaidah-kaidah tersebut dapat dijadikan sebagai ciri ataupun pembeda dengan jenis teks lainnya. Kaidah-kaidah yang dimaksud sebagai berikut. a. Penggunaan bahasa bersifat standar baku. Hal ini untuk menjembatani pemahaman banyak kalangan. Bahasa standar lebih mudah dipahami oleh umum. Bahasa-bahasa yang bersifat populer ataupun yang kedaerahan akan dihindari oleh media-media nasional. b. Penggunaan kalimat langsung sebagai variasi dari kalimat tidak langsungnya. Kalimat langsung ditandai oleh dua tanda petik ganda "…" dan disertai keterangan penyertanya. Penggunaan kalimat langsung terkait dengan pengutipan pernyataan-pernyataan oleh narasumber berita. Contoh 1 "Masyarakat, wisatawan, dan pendaki tidak diperbolehkan mendaki dan beraktivitas dalam radius 2 km dari kawah Gunung Slamet,"paparnya. 23c. Penggunaan konjungsi bahwa yang berfungsi sebagai penerang kata yang diikutinya. Hal itu terkait dengan pengubahan bentuk kalimat langsung menjadi kalimat tidak langsung. Contoh 1 Sejumlah staf Adpel Manado mengatakan bahwa Kepala Adpel Manado sudah pulang. 2 Aryanna mengatakan bahwa ibunya pingsan dan tidak ada satu pun orang di rumah yang bisa membawa ke rumah sakit. 3 Data di BNPN menyebutkan bahwa lebih dari 10 ribu hektare hutan dan lahan di Riau. d. Penggunaan kata kerja mental atau kata kerja yang terkait dengan kegiatan dari hasil pemikiran. Kata-kata yang dimaksud, antara lain, memikirkan, membayangkan, berasumsi, berpraduga, berkesimpulan, dan beranalogi. Contoh 1 Mereka memikirkan solusi untuk bisa keluar dari peristiwa-peristiwa yang memilukan itu. 2 Warga membayangkan seandainya hujan itu kembali turun dengan terus-menerus. e. Penggunaan fungsi keterangan waktu dan tempat sebagai konsekuensi dari perlunya kelengkapan suatu berita yang mencakup unsur kapan dan di mana. Contoh 1 Sekitar pukul WIB, langit Riau tampak mendung. 2 Gempa dengan kekuatan 5,4 Skala Richter SR menerjang Maluku pagi ini. 3 Sepuluh hari menjelang Lebaran, Pelabuhan Penyeberangan Merak mulai dipadati truk-truk yang mengangkut barang nonsembilan bahan pokok. 24f. Penggunaan konjungsi temporal atau penjumlahan, seperti kemudian, sejak, setelah, awalnya, akhirnya. Hal ini terkait dengan pola penyajian berita yang umumnya mengikuti pola kronologis urutan waktu. Contoh 1 Sekitar pukul WIB, Sabtu 15/3/2014, langit Riau tampak mendung. Tak lama kemudian, hujan yang diharapkan semua masyarakat akhirnya pun turun. Hujan yang turun di siang bolong ini memang tidak terlalu deras. 2 "Itu lokasinya masuk perkampungan. Jadi, kita melalui Jalan Fatmawati Raya, kemudian masuk Jalan Cipete, dan masuk Jalan Haji Jian,” kata petugas Pemadam Kebakaran Sudin Jakarta Selatan, Dendi. Kegiatan 1. Bacalah salah satu berita yang tersaji pada bagian sebelumnya! Kamu dapat pula menggunakan berita lainnya. 2. Tunjukkanlah kaidah-kaidah kebahasaan yang menandai berita tersebut dengan berdiskusi. Kaidah-Kaidah Kebahasaan Teks 253. Gunakanlah format berikut sebagai laporannya. Judul Berita …. Sumber …. Kaidah Kebahasaan Contoh a. Kebakuan bahasa b. Kalimat langsung c. Konjungsi bahwa d. Konjungsi temporal/ kronologis e. Keterangan waktu f. Kata kerja mental Tugas Individu Pada tugas sebelumnya, kamu telah banyak mendengarkan dan membaca banyak berita, bukan? Untuk tugas berikut, tentukan salah satu berita yang telah didengar atau dibaca. Kemudian, tentukanlah struktur dan kaidah-kaidah kebahasaannya. Sajikanlah laporan atas tugasmu itu dalam format berikut. Topik/Judul Berita Struktur Kaidah D. Menyampaikan Informasi dalam Bentuk Berita 261. Pentingnya Berita Banyak manfaat yang dapat kita peroleh setelah membaca berita. Manfaat-manfaat itu pula yang dapat diartikan sebagai hasil pemaknaan terhadap suatu berita. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, arti memaknai adalah 'memberi makna', sedangkan makna itu sendiri adalah 'arti' atau 'maksud perkataan', Kegiatan A. 1. Bacalah sebuah berita dengan cermat! 2. Jelaskanlah arti penting atau manfaat yang kamu peroleh dengan membaca berita tersebut bersama kelompokmu! 3. Presentasikanlah hasil pekerjaan kelompokmu di depan kelompok lainnya! 4. Mintalah kelompok lain untuk memberikan tanggapan-tanggapan berdasarkan aspek-aspek berikut a. kelogisan pendapat yang kamu kemukakan; dan b. kejelasan dalam penyampaian. Kelompok Tanggapan Kelogisan Kejelasan 1 …. 2 …. 3 …. dst. 2. Penyampaian Berita 27itu. Kamu cukup dengan memahami ide-ide pokok berita itu. Kemudian, kamu menceritakannya berdasarkan kata-kata kita sendiri. Dengan demikian, pemahaman tentang ide-ide pokok berita sangat penting ketika kamu akan menceritakan isi suatu berita. Berdasarkan ide-ide pokok itulah, kita bisa menyampaikan kembali berita dengan benar dan ringkas. Adapun langkah-langkah penyampaian berita sebagai berikut. 1. Menentukan sumber berita, yakni berupa peristiwa yang menarik dan menyangkut kepentingan banyak orang. 2. Mendatangi sumber berita, yakni dengan mengamati langsung dan mewawancarai orang-orang yang berhubungan dengan peristiwa itu. 3. Mencatat fakta-fakta dengan berkerangka pada pola ADIKSIMBA 4. Mengembangkan catatan itu menjadi sebuah teks berita yang utuh, yang disajikan mulai dari bagian yang penting ke yang kurang penting. Menentukan sumber berita. Mendatangi sumber berita. Mencatat fakta-fakta penting. Mengembangkan catatan menjadi teks berita yang utuh dengan memperhatikan struktur dan kaidah-kaidahnya. 28Kegiatan A. Peristiwa manakah yang layak diberitakan? Susunlah dari yang terpenting ke yang kurang penting dengan membubuhkan nomor pada kotak yang tersedia! No. Nama Peristiwa Urutan 1. Letusan gunung berapi 2. Memancing ikan lele 3. Kecelakaan lalu lintas 4. Meninggalnya seorang penarik becak 5. Pemilihan presiden/wakil presiden B. Misalnya, kamu akan membuat berita tentang pementasan drama yang dilakukan oleh kelompok teater di sekolah. Bagaimana pertanyaan-pertanyaan yang akan kamu ajukan kepada pemimpin dan anggota teater tersebut? No. Kata Tanya Pertanyaan 1. Apa 2. Siapa 3. Kapan 4. Di mana 5. Mengapa 6. Bagaimana C. 1. Tulislah sebuah berita dengan peritiwa yang kamu tentukan sendiri! 293. Penyuntingan Berita Kalau masih ditemukan beberapa kekeliruan dari berita yang kamu buat itu wajar. Masih ada satu tahap lagi yang harus kamu lalui sebelum berita itu dipublikasikan, yakni penyuntingan. Aspek-aspek yang harus diperhatikan di dalam tahap ini sebagai berikut. a Kebenaran isi berita, yang ditunjang oleh keakuratan fakta-faktanya. b. Kelengkapan isi berita, yang ditandai oleh hadirnya komponen-komponen berita yang terangkum dalam rumus ADIKSIMBA. c. Struktur penyusunan berita, yang dimulai dari bagian yang penting ke bagian yang kurang penting. d. Penggunaan bahasa, yang terkait dengan keefektifan kalimat, kebakuan kata, dan ketepatan ejaan dan tanda bacanya. Apabila berita itu disertai gambar atau ilustrasi, perlu diperhatikan pula kesuaian gambar dengan isi berita di samping keartistikannya. Perhatikanlah teks berikut! Sebanyak 16 Unit Damkar Padamkan Api yang Bakar Dua Rumah di Cipete Utara Dua rumah di Cipete Utara, Jakarta Selatan, terbakar. Kebakaran ini sempat membuat lalu lintas di sekitar lokasi menjadi macet. Dua rumah yang terbakar tersebut berlokasi di kawasan perkampungan Jalan Haji Jian, Cilandak Utara, Jakarta Selatan. "Itu lokasinya masuk perkampungan. Jadi, masuk Jalan Fatmawati Raya, kemudian masuk Jalan Cipete, dan masuk Jalan Haji Jian," kata petugas Pemadam Kebakaran Sudin Jakarta Selatan, Dendi. 30"Macet. Dari utara, barat, timur, kita kerahkan supaya mana yang lebih dulu sampai langsung bisa menangani. Jadinya macet di Cipete, di Pos Fatmawati, dan sekitarnya," tutur Dendi. Dendi menyatakan dua rumah yang terbakar itu berhasil dipadamkan dan sekarang sedang dilakukan pendinginan. Beruntung tak ada korban jiwa dari kebakaran ini. Penyebab kebakaran belum bisa dipastikan oleh petugas. Dalam teks itu terdapat beberapa bagian yang perlu diperbaiki. a. Berdasarkan kelengkapannya, dalam berita tersebut terdapat bagian yang hilang. Di dalamnya tidak dijelaskan waktu terjadinya kebakaran. Dengan demikian, pertanyaan kapan tidak bisa dijawab oleh berita tersebut. b. Ada beberapa kata yang ejaannya tidak tepat. Kata-kata yang dimaksud adalah Cilandak Utara dan Jakarta Selatan. Kedua pasangan kata tersebut harusnya ditulis Cilandak Utara dan Jakarta Selatan. Huruf awal dari setiap kata itu harus menggunakan huruf kapital karena merupakan nama tempat. c. Penggunaan angka 16 di dalam teks tersebut tidak tepat. Harusnya huruf yang dapat dinayatakan dengan dua kata ditulis dengan huruf, yakni enam belas. d. Judul berita tersebut tidak efektif. Oleh karena itu, judul tersebut harus disederhanakan, misalnya, menjadi "Dua Rumah Terbakar di Cipete Utara". e. Berita tersebut juga tidak menggunakan sumber yang jelas. Kegiatan A. 1. Bacalah sebuah berita, baik dari surat kabar, majalah, maupun dari internet! a. Perhatikanlah keefektifan judulnya! 31c. Cermati pula struktur ataupun susunannya serta penggunaan bahasanya! 2. Lakukanlah perbaikan terhadap bagian-bagian yang dianggap salah di dalam teks tersebut secara berkelompok! Bentuk Kesalahan Saran Perbaikan B. 1. Lakukanlah silang baca dengan salah seorang teman terhadap teks berita yang telah kamu tulis! 32Aku Bisa Lengkapilah tabel di bawah ini dengan benar, sesuai dengan tingkat penguasan terhadap materi-materi yang telah kamu pelajari dalam bab ini! Pokok Bahasan Tingkat Penguasaan A B C D 1. Mampu memilah unsur-unsur berita dengan jelas dan benar. 2. Mampu meringkas dan menyimpulkan unsur unsur berita dengan logis. 3. Mampu menemukan struktur dan kaidah kaidah berita secara lengkap. 4. Mampu menyampaikan informasi dalam bentuk berita, baik itu secara lisan maupun tulisan. Keterangan A= sangat dikuasai B= dikuasai C= cukup dikuasai D= tidak dikuasai 3334Iklan, Sarana Komunikasi Sumber Dalam bab sebelumnya, kita sudah mendalami teks berita dari berbagai media. Ketika mengikuti berita, baik itu melalui media cetak maupun elektronik, kita tidak bisa lepas dari yang namanya iklan. Beragam iklan dapat kita saksikan hampir setiap saat. Tujuannya untuk membujuk dan memengaruhi pembaca atau pendengar untuk berbuat sesuai dengan yang dikehendaki iklan itu. Sebagaimana yang dapat kamu baca di surat kabar ataupun kamu tonton di layar televisi dan di internet, tidak sedikit iklan yang susah dipahami artinya. Dengan cara berdiskusi, kita bisa memberikan pendapat dan tafsiran tentang hal-hal yang tidak kamu pahami. 35Iklan merupakan salah bagian dari industri perdagangan. Dalam hal ini perusahaan-perusahaan ataupun perorangan menawarkan barang atau jasa yang dimilikinya melalui iklan. Secara umum iklan dapat diartikan sebagai pemberitahuan yang bertujuan mendorong atau membujuk khalayak. Dengan iklan tersebut kamu sebagai anggota masyarakat terbujuk untuk membeli barang atau jasa yang diberitahukan itu. A. Menentukan Unsur-Unsur Iklan, Slogan, dan Poster Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan mampu Menjelaskan pengertian, fungsi, serta mengidentiikasi unsur-unsur teks iklan, slogan, atau poster dari berbagai sumber. 1. Pengertian dan Fungsi Iklan, Slogan, dan Poster Perhatikanlah teks berikut! sumber 36Dengan karakteristik seperti itu, iklan dapat diartikan sebagai teks yang mendorong, membujuk khalayak agar tertarik pada barang dan jasa yang ditawarkan. Iklan juga dapat diartikan sebagai pemberitahuan kepada khalayak mengenai suatu barang dan jasa. Pada umumnya iklan disampaikan melalui media massa, seperti televisi, radio, surat kabar, dan internet. Unsur yang ditampilkan adalah gambar, gerak, kata-kata atau suara. Iklan tidak hanya merupakan bagian dari industri berskala besar. Dewasa ini, iklan merupakan sarana yang banyak digunakan untuk kepentingan-kepentingan di bawah ini. a. Bagi perusahaan bisnis komersial, untuk menjual barang dan jasa. b. Bagi dunia perkantoran, untuk mendapatkan karyawan. c. Bagi Pemerintah, untuk menyebarkan informasi dan memberikan layanan kepada masyarakat. d. Bagi orang perorangan, untuk membeli dan menjual barang-barang pribadi. Datar tentang fungsi iklan semakin hari semakin banyak, bertambah hari bertambah luas jaringannya. Hal itu seiring dengan kemajuan teknologi komunikasi dan keperluan hidup warga masyarakat itu sendiri. Namun, dari sekian fungsinya itu, iklan memiliki kesamaan umum, yakni sebagai kebutuhan untuk mengomunikasikan pesan, baik yang bersifat komersial, sosial, maupun pribadi. Keberagaman itu muncul pula pada bentuk dan teknik penyajiannya. Oleh karena itu, terdapat istilah slogan dan poster. a. Slogan adalah perkataan atau kalimat pendek yang dipakai sebagai dasar tuntuntan pegangan hidup; prinsip utama dari suatu usaha, organisasi, dan sebagainya. Slogan sering pula disebut moto atau semboyan. Slogan lebih mengutamakan kepadatan makna dan kehematan kata-kata. Contoh Berdiri sama tinggi, duduk sama rendah. Slogan tentang perlunya mengutamakan kesetaraan antarsesama. 37b. Poster adalah plakat kata-kata dan gambar yang dipajang di tempat-tempat umum. Poster hampir sama dengan iklan, yakni pemberitahuan suatu ide, hal baru, atau hal penting kepada khalayak. Poster mengandalkan perpaduan gambar dan kata-kata. Poster lazimnya dipasang di tempat-tempat umum. Poster hampir sama dengan iklan ataupun slogan dalam hal bahasanya. Poster menggunakan kata-kata singkat, jelas, menarik, dan lengkap. Contoh sumber Tampak pada contoh itu bahwa dalam hal bentuk, poster tidak jauh berbeda dengan iklan. Isinya mengandung pesan kepada khalayak. Namun, poster lebih tertuju pada tempat pemasangannya di ruang-ruang terbuka. Misalnya, dinding-dinding aula, tembok-tembok pasar, dan tempat-tempat umum lainnya. Kegiatan A. Jawabalah! 1. Apa yang dimaksud dengan iklan? 2. Apa fungsi iklan? 3. Di mana saja iklan itu bisa kamu temukan? 4. Bagaimana fungsi iklan bagi pemerintah dan perusahaan? 38B. Termasuk jenis apakah masing-masing gambar di bawah ini iklan, poster, atau semboyan? Jelaskanlah secara berkelompok! Teks Jenis Alasan I II 2. Unsur-Unsur Iklan, Slogan, dan Poster Berdasarkan contoh-contoh sebelumnya tampak perbedaan antara iklan, slogan, dan poster. Tujuan ketiganya sama untuk membujuk khalayak berbuat sesuatu. Berikut perbedaan antara iklan, slogan, dan poster. a. Iklan merupakan teks persuatif yang memadukan unsur gambar dengan kata-kata, unsur gerak, dan suara. b. Slogan merupakan teks persuatif yang mengutamakan unsur kata-kata. c. Poster merupakan teks persuatif yang mengutamakan kekuatan gambar dan kata-kata; dipajang di tempat-tempat umum. Untuk lebih jelasnya, perhatikanlah tabel berikut! Bentuk Teks Unsur-unsur Gambar Kata-kata Gerak Suara a. Iklan b. Slogan - - 39-Kegiatan A. 1. Perhatikanlah iklan-iklan di bawah ini! 2. Secara berdiskusi, jelaskanlah jenis produk yang ditawarkan dalam iklan berikut! Apakah kamu tertarik dengan dengan iklan tersebut? Bentuk Teks Jenis Produk Ketertarikan sumber 402. Jelaskan makna slogan berikut! Ditujukan kepada siapakah slogan-slogan tersebut? Slogan Makna Pihak Tertuju a. Buku adalah jendela ilmu pengetahuan. b. Mulutmu adalah harimaumu. c. Sorga ada di telapak kaki ibu. d. Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh. e. Pembeli adalah raja. B. Menyimpulkan Informasi dan Pesan dalam Iklan Setelah memepelajari materi ini, kamu diharapkan mampu 1. Menjelaskan kembali unsur-unsur pembentuk iklan; 2. Menyimpulkan informasi, pesan, ajakan di dalam iklan. 1. Unsur-Unsur Pembentuk Iklan Pada pelajaran sebelumnya, kamu sudah mempelajari pengertian dan karakteristik iklan. Bahkan, kamu lebih memahami perbedaan iklan dengan slogan dan poster. Adapun maksud iklan itu sendiri dapat kamu pahami secara lebih lengkap berdasarkan unsur-unsur pembentuknya, yang meliputi sumber, pesan, media, penerima, efek, umpan balik, dan konteks. 41b. Pesan adalah informasi yang disampaikan. Wujudnya bisa berupa pesan verbal dan pesan nonverbal. c. Media adalah sarana yang digunakan, misalnya media cetak, elektronik, dan sarana-saran lainnya. d. Penerima adalah individu atau kelompok masyarakat yang menjadi sasaran atau objek iklan. e. Efek adalah perubahan yang terjadi pada diri penerima, baik itu dalam aspek sikap, pola pikir, perilaku, kebiasaan, dan pola hidup. f. Umpan balik adalah tanggapan, reaksi, atau respons yang dikehendaki dari penerima pesan, misalnya dengan membeli produk yang ditawarkan dan menolak pemakaian narkoba. Kegiatan A. Perhatikanlah iklan berikut. Kemudian, jawablah soal-soal di bawahnya secara berdiskusi! 42a. Hal apakah yang ditawarkan dalam iklan itu? b. Siapakah pihak yang mengiklankan/menawarkan jasa tersebut? c. Pesan apa yang terdapat dalam iklan tersebut? d. Di manakah iklan seperti itu biasanya dipajang? e. Bagimana bentuk respons yang diharapkan dari khalayak dengan pemasang iklan tersebut? B. 1. Pilihlah sekurang-kurangnya dua buah iklan dari media cetak! 2. Jelaskanlah maksud umum dari iklan tersebut dengan memperhatikan keenam unsur pembentuk iklan tersebut! Iklan Penjelasan 2. Penyimpulan Maksud Suatu Iklan Pola penyajian dan isi iklan sangatlah beragam. Berdasarkan isinya, seperti yang telah kamu pelajari pada bahasan terdahulu, ada iklan pemberitahuan, iklan layanan masyarakat, dan iklan penawaran. Klasiikasi periklanan lainnya sebagai berikut. a. Iklan strategis, digunakan untuk membangun merek ataupun citra positif suatu perusahaan. b. Iklan taktis, dirancang untuk mendorong konsumen agar segera melakukan respons dengan merek tertentu. Pada umumnya iklan ini memberikan penawaran khusus jangka pendek yang memacu konsumen memberikan respons pada hari yang sama. 43Iklan tidak hanya bertujuan untuk menawarkan produk. Iklan juga turut berpengaruh dalam membentuk gaya hidup, kebiasaan, selera, dan jati diri seseorang dan masyarakat. Berikut tujuan atau fungsi iklan lainnya. 1. Fungsi informasional, iklan memberitahukan kepada konsumen tentang karakteristik suatu produk juga berbagai manfaat yang mereka peroleh. 2. Fungsi transformasional, iklan berusaha untuk mengubah sikap-sikap yang dimiliki oleh konsumen terhadap merek, pola-pola belanja, gaya hidup, teknik-teknik mencapai sukses. Perhatikanlah teks berikut! 44Teks tersebut termasuk ke dalam kategori iklan atau poster informasional. Teks tersebut bertujuan memberi tahu khayalak bahwa bermain di luar lebih baik, asyik, dan menyehatkan. Respons yang diharapkan berupa tindakan para remaja untuk memanfaatkan lingkungan sekitar sebagai arena bermain dari pada menghabiskan waktu dengan menonton televisi, membaca komik, atau bermain video game. Kegiatan 1. Jelaskanlah iklan atau poster berikut berdasarkan jenisnya, informasi pesan yang disampaikan, serta respons khalayak yang diharapkannya. Lakukanlah secara berdiskusi! Iklan Pemaknaan sumber 45sumber 2. Presentasikanlah pendapat kelompokmu di depan kelompok lain. 3. Mintalah mereka memberikan penilaian/komentar-komentar. 4. Gunakan rubrik berikut. Komentator Isi Komentar 463. Menceritakan Kembali Teks Iklan Dibandingkan dengan teks lain, iklan merupakan teks yang ringkas. Hal itu terkait dengan ruang yang diperlukan dan biaya yang harus dikeluarkan. Semakin luas ruang yang diperlukan untuk penayangannya, semakin besar biayanya. Oleh karena itu, kata-kata dalam iklan harus diperhitungkan keefektifannya. Hindarilah kata-kata ataupun ilustrasi yang tidak perlu sebab akan menghabiskan biaya lebih besar. Materi iklan yang berlebihan justru akan mengganggu keefektifan pesan itu sendiri. Khalayak cenderung tidak menyukai sajian seperti itu karena terkesan menggurui. Kegiatan A. 1. Perhatikanlah iklan berikut! sumber 2. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut. a. Termasuk jenis apakah iklan tersebut? b. Siapakah sasaran dari pengiklanan barang tersebut? c. Tindakan apa yang diharapkan dari khalayaknya? d. Pengiklan menyampaikan pesan apa saja? 473. Berdasarkan bagian-bagian pentingnya, tuliskan abstraksi untuk iklan tersebut! B. 1. Secara berdiskusi, ceritakan kembali isi iklan-iklan berikut! Iklan Penceritaan Kembali sumber 482. Presentasikanlah pendapat kelompokmu di depan kelompok lain! 3. Mintalah mereka memberikan penilaian/tanggapannya. 4. Gunakan rubrik berikut! Kelompok penanggap …. Aspek Nilai 1-4 Keterangan a. Kelengkapan bagian-bagian jawaban b. Ketepatan pemaparan c. Kejelasan dalam penyampaian C. Menelaah Pola, Struktur, dan Kaidah Kebahasaan Iklan Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan mampu Menelaah hubungan unsur, pola penyajian, dan kebahasaan teks iklan, slogan, atau poster dari berbagai sumber yang kamu baca dan kamu dengar. 1. Pola-pola Penyajian Iklan 49Dalam penyajian secara lisan, iklan dapat kamu simak melalui radio dan televisi. Khususnya iklan di televisi ataupun dalam laman-laman internet, iklan merupakan gabungan teks lisan, tertulis, dan gerak. Bentuk-bentuk iklan tersebut tentu saja memiliki karakteristik masing-masing dalam pola penyajiannya. a. Iklan Media Cetak Karakter utama dari iklan adalah penggunaan bahasa tertulis di dalam penyampaian pesan-pesannya. Di samping mengutamakan kejelasan dalam kata-katanya, iklan di media cetak mengandalkan desain grais, seperti warna dan bentuk huruf, tata letak, serta gambar-gambar. Iklan di media cetak memiliki beberapa macam berdasarkan keluasan ruang atau space-nya. 1 Iklan baris adalah iklan yang pemasanganya berupa baris-baris. Teks yang disajikannya sangat terbatas. Tidak ada gambar ataupun ilustrasi-ilustrasi dalam iklan ini. Teks pun banyak yang mengalami penyingkatan. Iklan baris pada umumnya dimanfaatkan oleh perorangan dan perusahaan-perusahaan kecil. Perhatikan contoh berikut. w JUAL RMH SEMI VILLA LS 174 BT 4 BH KOLAM, AIR BAGUS, CCK UTK PERISTIRAHATAN HUB. 3283799 TP w DIJUAL TANAH LUAS 150 BT LOKASI OBJEK WISATA SITU GEDE HUB. BPK YAYAN TLP 022 3221981 50sumber Selain itu, dikenal istilah iklan display, yakni iklan memiliki ukuran lebih luas dibanding iklan kolom. Iklan display merupakan iklan yang berisi hanya kata-kata dan gambar, foto, ataupun media-media grais lainnya. Ada pula istilah iklan advertorial, yakni iklan sejenis iklan display. Hanya saja teknik penyampaiannya mirip berita. Contoh iklan advertorial yaitu iklan berkaitan dengan pelayanan jasa kesehatan, pengobatan alternatif, pengenalan perusahaan ataupun produk baru dengan informasi yang lebih kompleks. b. Iklan Elektronik Iklan elektronik merupakan iklan berbasis perangkat elektronik, yang mencakup beberapa unsur sebagai berikut. 1 Iklan radio, iklan ini mengandalkan efek suara, baik itu berupa tuturan, musik, maupun bunyi-bunyi. 2 Iklan televisi, iklan ini mengandung unsur suara, gambar, dan gerak. 3 Iklan ilm, iklan ilm yang tersaji dalam judul ilm produk sinema. Iklan ilm biasanya muncul sebelum ilm utama diputar. Di samping karena medianya, keberagaman iklan juga dapat dilihat berdasarkan isinya. Menurut isinya, iklan diklasiikasikan dalam tiga jenis, yakni sebagai berikut. a. Iklan pemberitahuan 51Iklan jenis ini umumnya dipasang oleh perorangan atau suatu keluarga. Namun, ada pula yang dipasang oleh perusahaan-perusahaan, misalnya yang berupa pemberitahuan pembubaran perusahaan, rapat pemegang saham. Contoh sumber b. Iklan layanan masyarakat sumber 52c. Iklan penawaran Iklan ini bertujuan untuk menawarkan produk atau jasa. Iklan penawaran jasa, disebut juga dengan iklan niaga dan iklan lowongan kerja. Contoh sumber Kegiatan Kerjakanlah soal-soal berikut secara berdiskusi! 1. Tuliskan tiga judul iklan elektronik. Pesan-pesan yang disampaikan serta daya tarik iklan tersebut! Judul Iklan Pesan-pesan Daya Tarik a. .... b. .... c. .... 53Guntingan Iklan Isi Iklan Penawaran 3. Carilah masing-masing dua contoh iklan pemberitahuan, iklan layanan masyarakat, dan iklan penawaran. Jelaskan pula maksud setiap iklan tersebut! Jenis Iklan Iklan pemberitahuan Iklan layanan masyarakat Iklan penawaran Penjelasan Jenis iklan Iklan pemberitahuan Iklan layanan masyarakat Iklan penawaran Penjelasan 2. Struktur Teks Iklan Perhatikan kembali iklan-iklan yang tersaji pada pembelajaran sebelumnya. Tampak pada iklan-iklan tersebut bagian-bagian berikut. a. Pengenalan produk. Bagian ini dapat pula disebut sebagai judul teks. b. Pernyataan persuatif, berisi pernyataan yang mendorong pembaca atau pendengar berbuat sesuatu. Bagian ini biasanya berupa pernyataan tentang kelebihan produk yang ditawarkan. Selain itu, dalam iklan sering disajikan pula slogan, gambar-gambar produk, serta nama dan logo perusahaan. 542 Gambar dan logo perusahaan atau nama produk. Misalnya Gambar tumpukan buku. Kegiatan 1. Guntinglah tiga contoh iklan, khususnya yang bertema pendidikan. 2. Tempelkan iklan-iklan itu pada tabel seperti berikut. 3. Kemudian, jelaskan struktur dari iklan-iklan tersebut! 4. Bacakanlah hasil analisismu itu untuk mendapatkan tanggapan dari teman-teman berdasarkan aspek-aspek berikut! Aspek Nilai 1-4 Keterangan a. Kelengkapan b. Ketepatan c. Kejelasan Jumlah 3. Kaidah Kebahasaan Teks Iklan Teks iklan bertujuan menawarkan produk, baik berupa barang maupun jasa. Oleh karena itu, kata-kata yang muncul umumnya bersifat persuasif, bujukan, atau dorongan tentang suatu kebiasaan ataupun gaya hidup. Pernyataan-pernyataan dalam teks iklan umumnya bersifat imperatif, yakni permintaan, ajakan, dorongan, atau larangan. Adapun kalimat imperatif itu sendiri ditandai oleh kata-kata seperti temukan. Kata lainnya adalah ikutilah, hadirilah, wujudkan, nyatakan, nikmati, sebaiknya, marilah, ayo, dan janganlah. 55ditawarkan. Pilihan kata yang berima dan memiliki banyak persamaan bunyi juga merupakan pilihan penting di dalam bahasa iklan. Di samping itu, bahasa iklan harus singkat sehingga mudah diingat oleh khalayak. Bahkan, iklan baris dituntut untuk lebih eisien di dalam penggunaan kata-kata dan huruf-hurufnya. Iklan baris mengutamakan keefesien kata-kata. Di dalam iklan baris sering dijumpai penyingkatan kata. Berikut beberapa singkatan yang sering digunakan dalam iklan baris beserta kepanjangannya. Singkatan Kepanjangan Singkatan Kepanjangan BPK Apabila singkatan-singkatan itu sudah kita ketahui artinya maka akan lebih mudah kamu untuk memahami maksud dari iklan-iklan baris tersebut. Contohnya iklan di bawah ini. JUAL RMH SEMI VILA LS 174 BT 4 BH KOLAM, AIR BAGUS, CCK 56Iklan tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut. Dijual rumah semi vila dengan luas 174 bata, memiliki empat buah kolam. Airnya bagus. Rumah tersebut cocok untuk peristirahatan. Hubungi telepon 3283799 dengan tanpa perantara. Kegiatan A. 1. Perhatikanlah contoh-contoh iklan berikut! 2. Berdiskusilah tentang kaidah kebahasaan yang digunakan di dalam iklan-iklan di bawah ini! Apakah kaidah kebahasaannya itu sudah memenuhi syarat-syarat yang telah kamu pelajari? Contoh Iklan Kaidah Kebahasaan 1 2 3 4 5 57sumber sumber Keterangan 1 = persuasif 2 = imperatif 3 = berirama 4 = berkesan positif 5 = ringkas B. 1. Secara berkelompok, nilailah kualitas kebahasaan dari kedua buah iklan/ poster berikut! 58 Iklan I Iklan II sumber Iklan 1 Judul iklan .... Isi iklan .... Aspek Penilaian Nilai 1-4 Keterangan a. Kepersuasifan b. Keimperatifan c. Keberiramaan d. Keberkesan e. Keringkasan 59Iklan II Judul iklan .... Isi iklan .... Aspek Penilaian Nilai 1-4 Keterangan a. Kepersuasifan b. Keimperatifan c. Keberiramaan d. Keberkesan e. Keringkasan Jumlah 3. Bagaimana dengan pendapat teman-temanmu dari kelompok lain; sama atau berbedakah pendapatnya? Simpulkanlah melalui forum diskusi kelas! D. Menulis Iklan Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan mampu Menyajikan gagasan, pesan, dan ajakan dalam bentuk iklan, slogan, atau poster secara lisan dan tulis. 1. Langkah-langkah Penulisan Iklan yang baik bisa menampilkan suatu produk yang berbeda dengan produk lain. Iklan baik memuat adanya pesan yang rasional dan mudah dicerna oleh khalayak. Selain itu, iklan harus memperhatikan rumus sebagai problema, janji, dan bukti. a. Mulailah iklan dengan pernyataan yang menarik perhatian khalayak, yakni berfokus pada kepentingan atau masalah yang mereka hadapi. 60menurunkan berat badan?" Contoh lainnya Anda sering stres. Ingin mendapatkan ketenangan dalam waktu kurang dari 30 menit? b. Menawarkan solusi. Misalnya, untuk masalah jerawat, kamu dapat mengajukan kalimat tawaran seperti berikut "Ramuan 'Jamu Cantik' mengurangi dan melenyapkan jerawat dalam waktu tiga pulih hari dan Anda kembali tampil cantik." Untuk masalah berat badan, kamu dapat memberikan solusi seperti berikut, "Penyembuhan nondiet cara baru ini bergantung pada pikiran Anda, bukan oleh makanan yang Anda makan. Pikiran dapat menurunkan bobot Anda dengan cepat." c. Menunjukkan bukti Yang diperlukan khalayak sesungguhnya adalah bukti. Dalam membuat iklan, kamu tidak boleh sekadar menyampaikan janji-janji. Agar mereka lebih yakin, tunjukkanlah bukti bahwa solusi kamu berikan benar dan sesuai dengan harapan mereka. Berikut contoh-contohnya. a. Jerawat Anda akan sembuh dalam 30 hari atau uang kembali. Ada orang yang wajahnya kembali putih berseri setelah menggunakan produk kami ini. b. Riset memperlihatkan bahwa berat badan orang-orang turun sekitar 13 kg setelah menggunakan metode baru ini. c. Anda akan merasa relaks karena metode pemijatan kami sampai-sampai Anda akan tertidur di meja pijat saya. d. Mengajukan harga Bagian terakhir adalah mengajukan harga yang kamu inginkan. Berikut contohnya. 1. "Jika Anda ingin merawat wajahnya Anda sekarang, pesanlah segera ramuan istimewa kamu dengan harga…." 613. Klik di sini untuk membayar sejumlah …. dan Anda bisa mengunduhnya sekarang juga. Dalam bagian ini kamu pun bisa memberikan promosi lain, misalnya dengan adanya potongan harga dan berbagai kemudahan lainnya. Kegiatan A. 1. Perhatikanlah iklan berikut! sumber 2. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut! a. Mengiklankan produk apakah teks tersebut? b. Permasalahan apakah yang ditawarkannya? c. Solusi apakah yang diberikan oleh iklan tersebut? d. Adakah bukti-bukti yang meyakinkan khalayak di dalamnya? e. Bagaimana cara iklan tersebut menarik hari khalayak berkaitan dengan harga yang ditawarkannya? B. 1. Buatlah sebuah iklan dengan terlebih dulu menentukan jenis barang/jasa yang akan kamu tawarkan. 622. Penyuntingan Iklan Perhatikan kembali iklan yang telah kamu susun, baik itu berkaitan dengan isi, struktur, maupun penggunaan bahasanya. Adakah bagian-bagian yang harus kamu sempurnakan? Kegiatan seperti itulah yang harus dilakukan dalam proses penyuntingan. Kegiatan tersebut perlu dilakukan untuk mendapatkan karya tulis yang lebih baik. Penyuntingan hampir sama dengan kegiatan dalam mengevaluasi. Oleh karena itu, pertanyaan-pertanyaan yang pernah kamu ajukan di dalam kegiatan tersebut dapat kembali kamu gunakan, sebagai berikut. a. Apakah iklan itu berstruktur dengan lengkap? b. Apakah informasi yang disampaikannya mudah dipahami? c. Apakah kata-katanya ringkas dan persuasif? d. Apakah ilustrasinya memikat? e. Apakah iklan itu sudah sesuai produk yang dijual serta sesuai pula dengan khalayak sasarannya? Selain itu, kamu bisa meneliti secara lebih mendalam berkaitan dengan tata penulisannya, seperti kebakuan ejaan/tanda bacanya. Kegiatan A. 1. Perhatikanlah kedua iklan di bawah ini! sumber sumber 633. Kemukakan pendapat-pendapatmu didepan teman-teman untuk mendapat tanggapan-tanggapan! Pendapatku Tanggapan Teman B. 1. Perhatikan kembali iklan yang pernah kamu buat sebelumnya! 2. Lakukanlah silang baca dengan salah seorang teman! 3. Mintalah teman itu untuk melakukan penyuntingan terhadap iklan yang telah kamu buat, baik itu terhadap isi, struktur, maupun kaidah kebahasaannya. Aspek Bentuk Kesalahan Saran Perbaikan 64Aku Bisa Lengkapilah tabel di bawah ini dengan benar, sesuai dengan tingkat penguasaanmu terhadap materi-materi dalam bab ini! Pokok Bahasan Tingkat Penguasaan A B C D 1. Mampu menelaah dan membedakan unsur-unsur yang ada pada iklan, slogan, dan poster dengan jelas. 2. Mampu menyimpulkan isi suatu teks iklan dengan tepat. 3. Mampu menelaah struktur dan kaidah-kaidah iklan dengan benar. 4. Mampu menulis iklan secara menarik. Keterangan A = sangat dikuasai B = dikuasai C = cukup dikuasai D = tidak dikuasai Apabila masih ada pokok bahasan yang belum kamu kuasai, pelajarilah kembali dengan lebih baik. Bertanyalah kepada guru, orang tua, ataupun kepada ahlinya tentang permasalahan iklan tersebut. Akan lebih baik pula, apabila kamu membaca berbagai sumber untuk lebih meningkatkan penguasaanmu pada materi lainnya. 65Judul Bacaan Penulis Catatan Penting tentang Dunia Periklanan 1. . . . . 2. . . . . 3. . . . . 4. . . . . 66Teks Eksposisi dalam Media Massa Bab 3 sumber Kamu tentu senang membaca surat kabar atau majalah. Di media massa kamu mudah mendapatkan teks eksposisi. Kalau ingin mengenal lebih dekat dengan teks tersebut, sesungguhnya dalam percakapan sehari-hari pun dengan mudah kamu mendapatkannya. Ketika menyampaikan uraian dan di dalamnya terdapat banyak pendapat pribadi dengan tujuan untuk meyakinkan orang, berarti kamu sedang menyampaikan teks eksposisi. Pada saat berdiskusi pun demikian; pernyataan-pernyataan yang berisi pendapatlah yang sering kamu lontarkan. 67A. Mengenali Unsur-unsur Teks Eksposisi Setelah mempelajari materi ini, diharapkan kamu mampu Mengenali informasi teks eksposisi gagasan dan fakta dan pola-pola pengembangannya dalam artikel ilmiah populer. 1. Gagasan dan Fakta dalam Teks Eksposisi Perhatikan teks berikut! Nasib Hutan Kita Semakin Suram Jika Pemerintah tidak cepat bertindak dalam sepuluh tahun mendatang, hutan Sumatra akan musnah. Hilangnya hutan Sumatra akan diikuti oleh musnahnya hutan Kalimantan. Pengelolaan hutan tidak menunjukkan adanya tanda-tanda perbaikan dibandingkan tahun sebelumnya. Sebaliknya, kecenderungannya justru semakin memburuk. Kebakaran hutan masih terus terjadi dan penebangan liar semakin meningkat. Diperburuk lagi dengan rencana pembukaan lahan hutan lindung bagi pertambangan. Keadaan tersebut jelas menambah suram nasib hutan. Keterpurukan sektor kehutanan bersumber dari sistem pengelolaan yang didominasi oleh pemeritah pusat dan mengesampingkan keberadaan masyarakat lokal. Adanya konlik-konlik seperti konlik antarmasyarakat lokal, masyarakat lokal dengan perusahaan, atau antara masyarakat lokal dengan Pemerintah, semakin memperburuk kondisi kehutanan di Indonesia. 68Namun, kenyataan di lapangan justru sebaliknya. Beberapa hal justru mempercepat laju kerusakan hutan di Indonesia hampir dua kali lipat. Penyebabnya, antara lain, adanya tekanan masyarakat akibat krisis ekonomi. Kondisi demikian mengakibatkan merajalelanya penebangan liar. Bersamaan dengan itu, eksploitasi sumber daya alam oleh Pemerintah juga semakin meningkat sebagai konsekuensi dari kebutuhan Pemerintah untuk membayar utang negara. Belum lagi adanya otonomi daerah, yang mendorong pemerintah lokal meningkatkan pendapatan asli daerah PAD-nya dengan menebang hutan secara berlebihan. Sebelum itu, kondisi hutan Indonesia benar-benar sudah memprihatinkan. Dalam kurun waktu lima puluh tahun, hutan alam Indonesia mengalami penurunan luas sebesar 64 juta hektare. Pembukaan hutan alam di dataran rendah di Sulawesi telah memusnahkan keanekaragaman hayati. Berjuta-juta spesies lora dan fauna musnah dengan percuma. Pembukaan lahan dengan cara membakar hutan menambah masalah kerusakan hutan. Munculnya El Nino memperburuk kondisi hutan. Selama bulan Januari–Oktober, 45 persen dari keseluruhan titik kebakaran terkonsentrasi di Provinsi Riau. Kemudian, pada bulan Oktober terjadi kenaikan jumlah titik kebakaran yang cukup signiikan di Provinsi Riau, Sumatra Barat, dan Jambi. Di Pulau Sumatra berdasarkan titik kebakaran terjadi di hutan rawa gambut sebanyak 49%, alang-alang 13%, hutan dataran rendah 10%, permukiman/ pertanian masyarakat 10%, perkebunan 8%, dan sisanya rawa nongambut. Kebakaran hutan memberikan kerugian tidak sedikit. Tahun 1997 diperkirakan kerugiannya sebesar $3–$4,4 miliar atau sekira Rp2–4 triliun. Rupanya kedua masalah itu belum cukup. Pemerintah menambah masalah lagi dengan rencana pembukaan kawasan hutan lindung untuk areal pertambangan. Kebijakan tersebut jelas semakin menyempurnakan derita hutan Indonesia. 69Teks tersebut tergolong ke dalam jenis teks eksposisi. Teks tersebut mengemukakan sejumlah pendapat disertai fakta tentang kondisi hutan di Indonesia. Teks eksposisi memuat penilaian, dorongan, atau ajakan-ajakan tertentu kepada khalayak. Bentuk teks eksposisi, terutama di dalam media massa, dapat berupa esai, tajuk rencana editorial, ataupun tanggapan kritis. Sebagaimana yang terdapat pada contoh sebelumnya bahwa bagian-bagian teks eksposisi dibentuk oleh dua unsur utama, yaitu gagasan dan fakta. a. Gagasan disebut juga ide ataupun pendapat. Isinya berupa pernyataan yang mungkin berupa komentar, penilaian, saran, dorongan, dan bujukan. Contoh 1 Jika Pemerintah tidak cepat bertindak dalam sepuluh tahun mendatang, hutan Sumatra akan musnah dan diikuti oleh musnahnya hutan Kalimantan. 2 Pengelolaan hutan tidak menunjukkan adanya tanda-tanda perbaikan dibandingkan tahun sebelumnya. b. Fakta adalah keadaan, peristiwa yang merupakan kenyataan; sesuatu yang benar-benar ada atau terjadi. Dalam teks eksposisi, fakta berfungsi untuk memperkuat gagasan sehingga diharapkan lebih meyakinkan khalayak. Contoh 1 Selama bulan Januari–Oktober, 45% dari keseluruhan titik kebakaran terkonsentrasi di Provinsi Riau. 2 Kemudian pada bulan Oktober terjadi kenaikan jumlah titik kebakaran yang cukup signiikan di Provinsi Riau, Sumatra Barat, dan Jambi. Kegiatan A. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan berdiskusi! 1. Apa yang dimaksud dengan teks eksposisi? 2. Bagaimana ciri-ciri teks eksposisi? 3. Mengapa debat digolongkan ke dalam teks eksposisi? 4. Apa saja unsur-unsur utama teks eksposisi? 70B. 1. Perhatikanlah ketiga teks berikut! a. Bagi kami, komunikasi menjadi sarana cukup penting. Dengan komunikasi, kami bisa mengungkapkan gagasan kepada orang lain. Dengan komunikasi yang lancar, segala hal yang berkaitan dengan pengetahuan akan cepat tersebar. Demikian pula dengan keterampilan berbahasa, hubungan sosial akan tercipta. b. Salah satu penyebab terjadinya unjuk rasa karena ketidakpercayaan mereka terhadap pelaksanaan berbagai aturan. Para pengunjuk rasa tidak menemukan sarana pelampiasan atas ketidakpuasan yang dirasakannya. Tekanan amarah yang tidak menemukan celah untuk keluar akhirnya menjadi amuk masa. Hal-hal tersebut mengakibatkan berbagai unjuk rasa sering berujung pada anarkisme masa jika aspirasi mereka tidak tersalurkan. Mereka ingin reaksi mereka diperhatikan. c. Menabung di Bank Syariah banyak positifnya. Uang yang disimpan menjadi lebih aman. Semakin lama, uang yang ditabung bertambah nilainya. Apabila ingin belanja, uang tabungan tidak perlu diambil ke bank, cukup dengan memakai ATM. Yang paling penting, pemilik uang, tidak akan kehilangan uangnya. 2. Buktikan bahwa ketiga cuplikan itu merupakan bagian dari teks eksposisi bersama kelompokmu! Teks Pembuktian a b c 3. Presentasikan pendapat kelompokmu di depan kelompok yang lain! 71Kelompok Aspek Penilaian 2. Pola-Pola Pengembangan Teks Eksposisi Perhatikan kembali teks berjudul "Nasib Hutan Kita yang Semakin Suram" pada halaman sebelumnya. Tampak bahwa hubungan antarbagian dalam teks itu berpola sebab akibat, bukan?” Teks tersebut memang menjelaskan tentang sebab-sebab makin suramnya kondisi hutan kita. Berikut pola yang dapat digunakan di dalam pengembangan teks eksposisi. a. Pola umum khusus Ide pokok bagian teksnya ditempatkan pada awal paragraf yang kemudian diikuti oleh ide-ide penjelas. Pola demikian dikenal sebagai paragraf deduktif. Ide-ide penjelasnya merupakan perincian dari ide umum yang dikemukakan sebelumnya. b. Pola khusus umum Hal-hal yang bersifat khusus diikuti oleh uraian yang bersifat umum. Bagian terakhir dalam bagian teks ini berfungsi sebagai simpulan atau rangkuman dari pendapat-pendapat yang dikemukakan sebelumnya. c. Pola ilustrasi Sebuah gagasan yang terlalu umum memerlukan ilustrasi-ilustrasi konkret. Ilustrasi-ilustrasi tersebut berfungsi untuk membuktikan suatu pendapat. Dalam hal ini pengalaman-pengalaman pribadi merupakan bahan ilustrasi yang paling efektif dalam meyakinkan kebenaran suatu gagasan. d. Pola perbandingan
51- 100. 101 - 103. Tabel 3. 2. Rentangan Jumlah Kata dalam Penulisan Skripsi, Tesis, dan Disertasi di Lingkungan UPI Jenis Tulisan Bidang Rentangan Jml. Kata Skripsi Sosial Humaniora MIPA dan Teknik 15.000–20.000 Tesis Sosial Humaniora 12.000–18.000 MIPA dan Teknik 30.000–35.000 Disertasi by Sosial Humaniora 25.000–30.000 coursework
-Teks iklan adalah salah satu media promosi kepada masyarakat, baik barang maupun jasa. Disadur daru buku Pengantar Iklan 2007 oleh Widyatama, pengertian iklan adalah bentuk kegiatan komunikasi nonpersonal yang disampaikan melalui media untuk menyampaikan pesan yang bersifat membujuk persuasif0 kepada konsumen oleh perusahaan, lembaga nonkomersial, maupun kepentingan penjelasan struktur, ciri-ciri iklan, jenis, dan kaidah penulisannya, yaitu Struktur teks iklan Secara umum terdapat tiga struktur teks iklan, yakni orientasi bagian awal yang berisi perkenalan mengenai produk atau jasa tubuh iklan membahas inti dari apa yang ingin dipromosikan atau ditawarkan dalam iklan justifikasi bagian akhir yang berisi penjelasan yang memudahkan publik mengakses barang atau jasa yang ditawarkan. Biasanya dilengkapi dengan keterangn seperti nomor telepon, akun media sosial, website, email, alamat, atau sejenisnya. Baca juga Iklan Elektronik Ciri-ciri dan JenisnyaCiri-ciri teks iklan Iklan dapat dikatakan berhasil tergantung seberapa menarik iklan tersebut ditawarkan. Ciri-ciri teks iklan terdiri dari Memakai kalimat persuasif Menyertakan gambar yang menarik Memakai subjek orang pertama Memakai kalimat slogan Ilustrasi ciri-ciri dan unsur teks iklan Jenis-jenis iklan Jenis-jenis iklan berdasarkan tujuannya terbagi menjadi dua, yakni komersil dan nonkomersil. Sedangkan dalam buku Ensiklopedi Nasional Indonesia 1997 terbitan Cipta Adi Pustaka, berikut jenis-jenis iklan, yaitu Iklan baris atau iklan mini Iklan halaman di muka Iklan buta, yang merupakan iklan anonim karena tidak menyebukan identitas pemasangnya. Iklan kuping, iklan yang dimuat dalam boks berukuran kecil di sebelah kiri dan kanan logo nama surat kabar. Iklan blok atau iklan display, yang menyertakan gambar atau foto dan hiasan yang menarik dan biasanya berukuran besar. Iklan keluarga, kelahiran, pertunangan, perkawinan, atau kematian Iklan sponsor, iklan berita berupa tulisan yang sepintas tampak seperti laporan biasa, tetapi sarat dengan pesan untuk mempromosikan suatu perusahaan, produk, dan negara. Iklan muhibah, iklan yang biasanya dimuat atau disiarkan oleh media massa dengan kerja sama orang atau lembaga, baik pemerintah atau swasta. Iklan pulau, yakni iklan yang dimuat “ menyendiri “ pada suatu halaman koran atau majalah dan dikelilingi berita atau tulisan. Baca juga Tujuan dan Jenis-Jenis Iklan Berdasarkan Isinya Kaidah kebahasaan teks iklan Salah satu ciri-ciri teks iklan, yaitu menggunakan kalimat persuasif. Artinya, teks iklan bertujuan untuk membujuk. Beberapa kaidah kebahasaan teks iklan, seperti Kalimat persuasif, ialah kalimat yang bertujuan untuk membujuk, mengajak, atau memberi anjuran. Kalimat berita, ialah kalimat yang berisi informasi Kalimat imperati, ialah kalimat yang memuat perintah atau larangan. Kalimat seru, ialah kalimat untuk mengungkapkan rasa kagum atau ajakan. Dapat juga dipakai sebagai penegasan. Kalimat interogatif, ialah kalimat yang mengandung pertanyaan Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
f bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas diperlukan perangkat peraturan perundangundangan untuk mewujudkan keseimbangan perlindungan kepentingan konsumen dan pelaku usaha sehingga tercipta perekonomian yang sehat; g. bahwa untuk itu perlu dibentuk undangundang tentang perlindungan konsumen.
e. Adakah yang menarik dari iklan tersebut?Ada yaitu terletak pada teks iklan tersebut. Kalimat tersebut mengingatkan bahwa dengan tidak merokok membuat hidup jauh lebih sehat dan bermanfaat. Baca Juga Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 86 Menjelaskan Cerpen Favorite 3. Berdasarkan bagian-bagian pentingnya, tuliskan abstraksi untuk iklan tersebut! Jenis iklan tersebut termasuk iklan sosial, pengiklan tersebut menyampaikan pesan kepada semua perorok. Selain itu dari iklan tersebut diharapkan agar tidak ada lagi perokok di dunia, pesan yang disampaikan bahwa merokok itu tidak sehat, iklan tersebut memperingati hari dunia tanpa tembakau atau world no tobacco day. B. 1. Secara berdiskusi, ceritakan kembali isi iklan-iklan berikut! 1. Iklan tersebut mengajak masyarakat Indonesia yang memiliki hak pilih untuk mengubah cara berpikir bahwa pemilu bukan soal menang atau kalah, namun sebuah keputusan dan keberanian untuk menentukan masa depan bangsa dan negara Iklan tersebut mengajak masyarakat Indonesia yang memiliki televisi untuk tidak menggunakan televisi atau mematikan perangkat televisi khusus tanggal 20 Juli 2018. Hal tersebut untuk menggunakan waktu bersama-sama dengan keluarga dan masyarakat sekitar. Baca Juga Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 8 Halaman 37, Jelaskanlah Iklan atau Poster Berikut Berdasarkan Jenisnya 3. Iklan ini mengingatkan kesadaran masyarakat akan bahaya tindakan kriminal melalui internet. Oleh karenanya sebagai pengguna internet kita harus mewaspadai akan bahaya tersebut. Disclaimer 1 Konten ini dibuat untuk membantu orang tua membimbing anak dalam belajar, selayaknya dijelaskan proses penemuan jawaban dan bukan hanya hasil akhir.
DefinisiUmum. Pengertian definisi umum adalah paragraf yang memberikan penjelasan tentang objek yang tengah diamati secara rinci dan detil. Cara membuat definisi umum dapat dilakukan dengan menjelaskan nama umum objek, memberikan sedikit penjabaran, dan memberikan imbuhan nama latin. Contoh definisi umum seperti “Teratai merupakan
e. Adakah yang menarik dari iklan tersebut? Alternatif jawaban Yang menarik dari iklan tersebut adalah teks pesan yang disampaikan serta desain iklan yang menarik. 3. Berdasarkan bagian-bagian pentingnya, tuliskan abstraksi untuk iklan tersebut! Alternatif jawaban Abstraksi dari iklan rokok di atas adalah iklan tersebut merupakan bagian dari beberapa jenis iklan, yakni iklan peringatan/pemberitahuan dan layanan masyarakat. Baca Juga Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 8 Halaman 187 Menganalisis Tugas Kegiatan Terhadap Teks Persuasi B. 1. Secara berdiskusi, ceritakan kembali isi iklan-iklan berikut! 1. Iklan yang pertama menceritakan tentang tujuan utama dari diadakannya pemilu adalah bukan tentang menang atau kalah, melainkan tentang keberanian dalam menjalankan visi dan misi masing-masing partai atau calon dalam mewujudkan masa depan bangsa yang lebih baik. 2. Pada iklan yang kedua bercerita tentang kekompakan dalam memeriahkan Hari Tanpa TV yang jatuh pada tanggal 2 Juli 2008 dengan tidak menyalakan TV selama satu hari penuh. 3. Pada iklan yang ketiga bercerita tentang ajakan kepada seluruh masyarakat untuk waspada kejahatan internet. Disclaimer1 Konten ini hanya pilihan dibuat untuk membantu orang tua membimbing anak di tingkat SMP dalam belajar, selayaknya dijelaskan proses penemuan jawaban dan bukan hanya hasil Jawaban bersifat terbuka, dimungkinkan bagi siswa dan orang tua dapat mengeksplorasi jawaban lebih Jawaban ini telah diverifikasi dan disetujui oleh kak Gilang Rafiqa Sari, alumni Universitas Negeri Malang4 Artikel kunci jawaban Kelas 8 SMP ini tidak mutlak menjamin kebenaran jawaban karena tidak menutup kemungkinan ada eksplorasi jawaban lainnya.***
axPEv34. p45p2hemvc.pages.dev/440p45p2hemvc.pages.dev/21p45p2hemvc.pages.dev/576p45p2hemvc.pages.dev/3p45p2hemvc.pages.dev/212p45p2hemvc.pages.dev/309p45p2hemvc.pages.dev/79p45p2hemvc.pages.dev/404
3 berdasarkan bagian bagian pentingnya tuliskan abstraksi untuk iklan tersebut